Wabup Sidrap Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Nasional, Tegaskan Komitmen Daerah Dukung Kebijakan Pusat
- account_circle Iful -
- calendar_month Senin, 20 Okt 2025
- visibility 46
- comment 0 komentar

SIDRAP, KBK — Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Hj. Nurkanaah, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Senin (20/10/2025). Rapat penting itu juga dihadiri oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa, yang secara khusus memberikan arahan terkait langkah-langkah strategis pengendalian inflasi di tingkat daerah.
Rakor yang berlangsung secara hybrid itu diikuti oleh seluruh kepala daerah di Indonesia, baik gubernur, bupati, maupun wali kota, sebagai bentuk komitmen bersama menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat. Dari Kabupaten Sidrap, Wabup Nurkanaah mengikuti kegiatan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dari ruang kerjanya di Kantor Bupati Sidrap.
Turut mendampingi, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Sidrap, Siara Barang, Kabag Perekonomian Rimba, serta sejumlah perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait langsung dengan pengendalian inflasi dan pengelolaan keuangan daerah.
Mendagri: Inflasi Harus Dikendalikan Secara Terpadu
Dalam arahannya, Mendagri Tito Karnavian menekankan pentingnya konsistensi dan kecepatan pemerintah daerah dalam merespons fluktuasi harga di pasar. Ia menyebutkan bahwa pemaparan realisasi pendapatan dan belanja daerah yang semula dijadwalkan awal Oktober diundur, agar pelaksanaannya bertepatan dengan momen satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Sebetulnya rencana di awal Oktober karena waktu itu Bapak Purbaya menjadi inspektur upacara HUT Bea Cukai, sehingga akhirnya kita laksanakan hari ini, 20 Oktober, tepat satu tahun pemerintahan Pak Prabowo,” ujar Tito.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi atas kehadiran Menkeu Purbaya dalam forum tersebut.
“Ini kebanggaan bagi kami bisa mendengar langsung arahan beliau, apalagi beliau dikenal sebagai media darling yang komunikatif dan dekat dengan publik,” tambahnya disambut tawa ringan peserta rakor.
Menkeu: Daerah Harus Aktif Jaga Harga Komoditas
Sementara itu, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa dalam pemaparannya menekankan bahwa stabilitas harga bahan pokok adalah kunci utama menekan angka inflasi nasional. Pemerintah daerah diminta berperan aktif menjaga harga-harga tetap terkendali, terutama komoditas strategis seperti beras, cabai, dan minyak goreng.
“Untuk memastikan inflasi terkendali, pemerintah daerah perlu menjaga agar harga berbagai komoditas, terutama beras, tetap stabil. Sinergi pusat dan daerah menjadi faktor penentu keberhasilan pengendalian inflasi,” tegas Purbaya.
Ia juga menyoroti pentingnya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk bekerja seirama dengan Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP). Dengan sinergi tersebut, katanya, pasokan dan distribusi barang akan lebih lancar, sehingga keterjangkauan harga bagi masyarakat dapat terjaga di semua wilayah.
“Keterjangkauan harga di berbagai wilayah membaik karena pasokan lancar dan distribusi antardaerah semakin efisien. Kerja sama perdagangan lintas wilayah terbukti menjadi faktor penting. Daerah yang aktif membangun jaringan pasokan lintas daerah, inflasinya jauh lebih stabil,” tutup Purbaya.
Data Kemendagri: Pendapatan Daerah Naik, Belanja Masih Lemah
Berdasarkan data yang disampaikan Kemendagri, realisasi pendapatan gabungan provinsi, kabupaten, dan kota per 30 September 2025 mencapai 70,27 persen atau senilai Rp949,97 triliun. Angka ini meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya 67,82 persen.
Namun, realisasi belanja daerah justru mengalami penurunan, yakni Rp770 triliun atau 56,07 persen, dibandingkan tahun 2024 yang mencapai Rp817 triliun. Kondisi tersebut menunjukkan masih adanya tantangan di tingkat daerah dalam mempercepat serapan anggaran untuk program-program strategis.
Wabup Nurkanaah: Sidrap Siap Bersinergi Dukung Pemerintah Pusat
Usai mengikuti rakor, Wabup Nurkanaah menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sidrap untuk terus bersinergi dengan pemerintah pusat dalam menjaga stabilitas harga dan mempercepat realisasi belanja daerah.
“Kehadiran Pemkab Sidrap dalam rakor ini merupakan bentuk dukungan penuh terhadap langkah pemerintah pusat dalam mengendalikan inflasi dan memperkuat ketahanan ekonomi daerah,” ujar Nurkanaah.
Ia menambahkan, pihaknya akan memperkuat koordinasi lintas sektor melalui TPID Kabupaten Sidrap, memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok, serta memantau perkembangan harga secara berkala di pasar-pasar tradisional.
“Kita perlu sinergi kuat antara pusat dan daerah agar pengendalian inflasi lebih efektif, daya beli masyarakat tetap terjaga, dan pertumbuhan ekonomi di daerah terus meningkat,” tutupnya. (GnD)
- Penulis: Iful -

Saat ini belum ada komentar