Sidrap Mantapkan Sinergi Nasional: Inflasi Terkendali, Koperasi Merah Putih Jadi Penggerak Ekonomi Rakyat
- account_circle Iful -
- calendar_month Senin, 27 Okt 2025
- visibility 30
- comment 0 komentar

SIDRAP, KBK — Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah. Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang digelar secara virtual dari ruang kerjanya di lantai II Kantor Bupati Sidrap, Senin (27/10/2025).
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pembahasan dua program strategis nasional, yakni Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dan program tiga juta rumah yang dicanangkan Presiden RI.
Turut hadir mendampingi Wabup, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Siara Barang, Kepala Bagian Ekonomi Rimba Najamuddin, perwakilan Bulog, Badan Pusat Statistik (BPS), serta sejumlah pimpinan instansi teknis terkait lainnya.
Rakor yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian tersebut diikuti para kepala daerah se-Indonesia, beserta perwakilan dari berbagai kementerian dan lembaga negara. Dalam arahannya, Mendagri menegaskan pentingnya sinergi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah guna menekan laju inflasi serta menjaga daya beli masyarakat.
“Kunci utama pengendalian inflasi adalah kerja sama lintas sektor dan kecepatan respon daerah terhadap gejolak harga di lapangan,” tegas Tito Karnavian.
Ia juga meminta seluruh kepala daerah memberi perhatian serius terhadap program prioritas nasional, termasuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dan program tiga juta rumah, sebagai langkah konkret memperkuat perekonomian rakyat.
Menanggapi hal itu, Wabup Nurkanaah menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sidrap dalam menjaga kestabilan harga dan memperkuat fondasi ekonomi lokal.
“Kami telah melakukan berbagai upaya, mulai dari menggelar pasar murah, menjamin ketersediaan stok bahan pangan, hingga mendorong peningkatan produksi komoditas unggulan lokal,” ujar Nurkanaah.
Menurutnya, kebijakan tersebut menjadi strategi jangka menengah yang terbukti efektif dalam menekan inflasi di Sidrap agar tetap stabil dan tidak berdampak buruk terhadap kesejahteraan masyarakat.
Lebih jauh, Wabup Nurkanaah menilai gerakan Koperasi Merah Putih sebagai langkah revolusioner dalam memperkuat ekonomi rakyat berbasis desa dan kelurahan.
“Koperasi Merah Putih adalah wujud nyata ekonomi gotong royong. Melalui wadah ini, masyarakat desa dapat berdaya, mandiri, dan memiliki akses lebih luas terhadap permodalan serta pasar,” ungkapnya.
Ia berharap sinergi ini dapat menjadi fondasi kuat bagi Sidrap untuk terus tumbuh sebagai daerah dengan ekonomi rakyat yang tangguh, berdaya saing, dan mandiri di tengah tantangan ekonomi nasional maupun global.
Dengan pengendalian inflasi yang konsisten dan dukungan terhadap program Koperasi Merah Putih, Pemkab Sidrap menegaskan diri bukan sekadar pengikut kebijakan nasional, melainkan mitra aktif dalam menjaga keseimbangan ekonomi bangsa. (Gnd)
- Penulis: Iful -

Saat ini belum ada komentar