Balita Dievakuasi Pakai Ember, Brimob Polda Metro Jaya Terjun Langsung Bantu Korban Banjir di Kebon Pala
- account_circle Iful -
- calendar_month Senin, 7 Jul 2025
- visibility 198
- comment 0 komentar

JAKARTA, KBK — Tim SAR Batalyon B Pelopor Brimob Polda Metro Jaya mengevakuasi seorang balita menggunakan ember besar saat banjir melanda kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ketinggian air di lokasi tersebut dilaporkan mencapai 170 cm.
Proses evakuasi dramatis ini dilakukan dengan menggunakan ember plastik berukuran besar. Personel Brimob mendorong ember berisi balita melintasi genangan air yang terus meningkat, demi menyelamatkan warga terdampak banjir.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa kegiatan patroli SAR dilakukan untuk memastikan keselamatan warga dan mempercepat respons evakuasi.
“Meskipun status banjir saat ini masih berada pada level siaga 2, kewaspadaan tetap menjadi prioritas. Patroli SAR ini bertujuan memastikan kondisi warga, mengantisipasi potensi bahaya, serta mempercepat respons bila situasi memburuk,” ujarnya kepada wartawan, Senin (7/7/2025).
Evakuasi dipimpin oleh Bripda Tommy Brayen, dengan dukungan tiga personel Brimob yang sejak pagi telah memantau langsung lokasi banjir, khususnya di gang-gang sempit yang sulit dijangkau.
“Dalam pelaksanaannya, Tim SAR Brimob bekerja sama dengan Ketua RT setempat, Bapak Sanusi, untuk memastikan akurasi data dan efektivitas koordinasi evakuasi,” ungkap Kombes Ade Ary.

Dalam patroli SAR tersebut, tercatat sebanyak 43 warga berhasil dievakuasi dari lokasi terdampak. Rinciannya terdiri atas 8 lansia, 9 anak-anak, 23 orang dewasa, dan 3 balita. Tidak ada korban jiwa maupun warga yang mengalami sakit serius akibat banjir.
“Polda Metro Jaya hadir di tengah masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang tertimpa musibah. Baik dari satuan Brimob maupun Samapta, kami semua turut membantu proses evakuasi warga,” tambahnya.
Sementara itu, Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Henik Maryanto, menegaskan bahwa kehadiran Brimob di lokasi banjir adalah bentuk nyata dari pelayanan kemanusiaan oleh Polri.
“Kami terus menggelar patroli SAR sebagai bentuk kepedulian dan kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera menghubungi petugas bila membutuhkan bantuan darurat,” tegasnya. (GnD)
- Penulis: Iful -

Saat ini belum ada komentar